Rabu, 21 Agustus 2019

Tips Menjadi Mahasiswa Baru



1.    Mamfaatkan Masa Ospek Untuk Mengenali Kampus Barumu

Ospek Merupakan Masa Orientasi atau pengenalan mahasiswa baru dengan lingkungan kampus. Namun sayangnya tidak sedikit Maba takut dan ragu untuk mengikuti ospek karena alasan takut dimarahi-marahi senior, ribet, padahal masa orientasi ini memiliki banyak manfaat bagi para maba untuk bisa survive selama 4 tahun kedepan. Contohnya di masa ospek ini, kamu bisa berkenalan dengan teman-teman baru dari berbagai daerah. Walaupun tidak satu jurusan merekalah yang akan menjadi teman seperjuangan selama kuliah. Selain itu ospek melatih mental para maba agar siap menghadapi masa-masa kuliah yang penuh rintangan. Ingat, jadi mahasiswa tidak sama dengan jadi pelajar SMA dosen ngak peduli kamu mau hadir dikelas atau tidak bolos mah bebas tapi paling akhir semester kami bakalan nangis hehe, di sini kamu dituntut harus mandiri dan mampu menghadapi tantangan.
Malas ikutan ospek karena tugasnya yang seabrek? Coba buang jauh-jauh rasa malas kamu. Lihatlah sisi positif dari agenda wajib mahasiswa baru ini. Tujuan ospek sebenarnya adalah memperkenalkan kamu pada dunia perkuliahan. Yang paling penting, ini adalah ajang di mana kamu bisa berkenalan dengan teman-teman kampusmu.
Ini penting, lho! Karena teman-teman yang kamu temukan di ospek inilah yang akan berjuang bareng sama kamu selama 4 tahun ke depan. Temukan teman yang cocok denganmu, yang bisa diajak hangout, memberikan efek positif, dan juga seru untuk berdiskusi tentang kuliah, Cuma diospek loh kalian bisa kumpul satu angkatan secara utuh setelah itu wisuda baru kumpul bareng lagi, iya kalau lulus bareng hehe.

2.    Mencari Informasi Seputar Fakultas Dan Jurusan Yang Kamu Pilih.


Selanjutnya kamu juga harus mulai mencari informasi seputar jurusan dan fakultas yang dipilih. Seperti mencari tahu seperti apa lingkungan di sekitar fakultas, seperti apa sistem pembelajarannya dan sebagainya. Karena kamu harus tahu, biasanya setiap fakultas atau jurusan di beberapa universitas akan mempunyai perbedaan, baik dari segi pembelajaran sampai administrasi.

3.    Jangan Malu Bertanya Kepada Para Senior

Kamu suka malu atau mungkin takut saat akan bertanya kepada senior? Jika memang iya, singkirin aja tu penyakit ngak ada mamfaatnya didunia perkuliahan dri pada kamu bakalan susah hehehe. Pasalnya hal itu hanya akan membuat lingkaran pertemananmu semakin kecil dan semakin sedikit, belum lagi perihal akademik kamu bakalan kesusahan apalagi dosen pembimbingmu sibuk betul.

4.    Mengikuti Beberapa Organisasi Di Kampus

Tips yang satu ini biasanya ampuh banget nih. Karena selain bisa mendapatkan teman, pengalaman dan wawasan baru, masuk sebuah organisasi di kampus itu mampu banget membuat temanmu semakin banyak.
Ditambah lagi jika organisasi atau UKM tersebut berhubungan banget dengan hobi atau basic  yang dipilih, Pasti deh kamu gak bakalan nyesel saat ikutan organisasi tersebut, lebih baik lagi kalau kamu gabung organisasi yang jaringannya ada diseluruh indonesia seperti Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah ataupun GP ANSOR.

5.    Terbuka

Jika 1 sampai 4 tadi sudah dilaksanakan insha allah dah urusan kuliah kelar cerita nga ada masalah, cukup dulu ya soalnya penulis lagi males juga nulis hehehe.

Sabtu, 03 Agustus 2019

Ini Makna Logo Resmi Muktamar ke 48 Muhammadiyah



GUNUNGAN

Gunungan/kayon dalam konsep Jawa adalah simbol kehidupan (pohon kehidupan) yang melambangkan seisi alam semesta. Dalam pagelaran wayang, gunungan digunakan sebagai pembuka dan penutup adegan, sebagai penanda setiap pergantian babak (jejeran). Artinya kehadiran Muktamar momentum perhelatan dan Muhammadiyah sebagai pergerakan hadir untuk menggelorakan dakwah yang membangkitkan mehidupan ke arah kemajuan sebagaimana inspirasi lahirnya Gerakan Islam ini oleh Kyai Haji Ahmad Dahlan yang dijiwai spirit Al-Quran sebagaimana firman Allah yang artinya: “Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung.” (QS Ali Imran: 104).

Bentuk gunungan angka 48 dalam tulisan Arab, menjadi simbol dari muktamar ke-48 yang menjelaskan estafeta dari periode ke periode menuju babak baru, yang menunjukkan langkah pergerakan dinamis dalam mencapai tujuan Muhammadiyah sebagaimana dicita-citakan K.H. Ahmad Dahlan.

BACKGROUND ALAM SEMESTA & LINTASAN CAHAYA

Background dari gunungan adalah simbolisasi dari alam semesta, sekaligus menggambarkan lintas gerak cahaya (sinar) yang mencerminkan dinamisasi gerakan dakwah dan tajdid pencerahan Muhammadiyah di bumi Indonesia yang terus bergerak dinamis melewati ruang dan waktu guna mencerahkan semesta.

Bentuk lingkaran melambangkan kesinambungan tanpa putus dan melintas batas sebagaimana watak kesemestaan. Semburat cahaya bersudut 48 menggambarkan energi, kekuatan, martabat, dan kecerdasan serta dapat diartikan pula sebagai simbol pencerahan yang menggembirakan dan memancarkan kemajuan dalam Muktamar ke-48 tersebut.
Pancaran cahaya dan simbol-simbol tersebut sebagai penanda dari pergerakan Muhammadiyah di abad kedua untuk “Memajukan Indonesia, Mencerahkan Semesta” sebagaimana tema Muktamar ke-48, sebagai aktualisasi dari gerak dinamis Islam Berkemajuan yang menyebarkan misi rahmatan lil-‘alamin sebagaimana risalah dakwah Nabi Muhammad yang menjadi rujukan gerakan Muhammadiyah terkandung dalam Al-Quran, yang artinya: “Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam.” (QS Al-Anbiya: 107).

JENIS HURUF

Penulisan Muktamar, tema dan lain-lainnya menggunakan jenis huruf “Futura” yang mempunyai karakter kokoh, modern, dan futuristik. Artinya Muhammadiyah sebagai gerakan keagamaan dan kemasyarakatan melalui Muktamar ke-48 senantiasa istiqamah, dinamis, dan berorientasi ke masa depan dalam usaha dakwah dan tajdid yang memancarkan Islam Berkemajuan untuk “Memajukan Indonesia, Mencerahkan Semesta”.


Rabu, 26 Juni 2019

Contoh Laporan Pertangung Jawaban IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah)



LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN
BIDANG HIKMAH
IKATAN MAHASISWA MUHAMMADIYAH
KOMISARIAT AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU

I.    PENDAHULUAN

Assalamualaikum
Setinggi puji sedalam syukur hanya milik allah yang maha segalanya, yang mengatur seluruh alam dan seisinya semoga kita selalu diberikan lindungannya , sholawat dan sallam kita doakan kita kirimkan kepada allah semmoga disampaikan kepada nabi Muhammad SAW yang telah berjuang selama hidupnya untuk merubah pradaban umat manusia.

IMM (ikatan mahasiswa muhamamdiyah) ialah organisasi mahasiswa islam diindonesia yang memiliki hubungan structural dengan organisasi muhammadiyah sebagai organisasi otonom, memiliki tujuan terbentuknya akademisi islam yang berahlak mulia dalam rangka mencapai tujuan muhammadiyah.

Laporan ini adalah bukti dan pertanggung jawaban kami selaku pimpinan komisariat terkhusus bidang hikmah sebagai bahan evaluasi bersama dimusyawarah komisariat saat ini dan mendtang, dengan semangat dan keterbatasan izinkan kami menyampaikan laporan pertanggung jawaban kami dari bidang Hikmah pimpinan komisariat agama islam Universitas muhaammdiyah Bengkulu.


II. Program kerja

I.Konsep dasar (rekomadasi MUSYKOM dan Rapat).

-menjalin hubungan social politik dengan komisariat lain.
-merangkul semua tingkatan kader baik kader berpengalaman (alumni) maupun kader baru.
-menguatkan sinergisitas antar komisariat guna terbentuknya imm yang solid baik di komisariat maupun di universitas itu sendiri.
-merespon cepat isu­ isu lokal nasional maupun global.
-mengadakan diskusi diskusi untuk mempererat hubungan antar komisariat dan mencari solusi permasalahan antar komisariat, dan merespon permasalahan yang ada di provinsi Bengkulu khususnya.
-menjalin hubungan social politik dengan komisariat lain.



 III. Realisasi Program Kerja.

1. membangun dialog antar kamisariat (recha fkip, teguh pertanian, mitra tehnik, hokum) dialog bersama menghasilkan kesepakatan bahwa setiap agenda yang bisa dikerjasamakan sama sama dengan di follow up oleh bidang bidang berkaitan.
2. menguatkan sinergisitas antar komisariat guna terbentuknya imm yang solid baik di komisariat maupun di universitas itu sendiri.
3. merespon cepat isu­ isu lokal nasional maupun global.
4. Menginisiatori demonstari keterlambatan pengesahan APBD kota Bengkulu bersama PC IMM Kota.
5. Memimpin Aksi penuntutan bebaskan aktivis mahasiswa dan ulama (termasuk kakanda beni pramula dan zainudin arsyad)
6. Mengadakan diskusi diskusi untuk mempererat hubungan antar komisariat dan mencari solusi permasalahan antar komisariat, dan merespon permasalahan yang ada di provinsi Bengkulu khususnya.
7. Menghadiri diskusi dengan mahasiswa kota Bengkulu yang peduli dengan papua bersama ikatan Mahasiswa Papua Bengkulu.
8. Mejuarai lomba debat antar komisariat diacara IMM Award (Kelvin hikmah, leksan hikmah, dan M.ikhsan ketua umum.
9. Juara 2 lomba debat dalam rangka millad fakultas hokum UMB.
10. Menginisiasi penolakan perppu ormas no 2 tahun 2017.
11. Advokasi pengunaan alat tangkap ikan (trawl) bersama BEM Sekota Bengkulu dan aliansinelyan tradional Bengkulu.
12. Mengusahakan diaspora kader IMM FAI UMB untuk menduduki posisi structuralkepemimpinan di organisasi mahasiswa.
13. Menjadi utusan PK IMM FAI UMB dalam musycab IMM kota Bengkulu.
14. Menjadi utusan PK IMM FAI UMB dalam rangka musyda IMM Bengkulu.
15. Menghadiri darul arqam dasar komisariat lain.

Demikian laporan pertanggung jawaban ini kami sampaikan dalam Musykom Ikatan Mahasiswa Muhamamdiyah Agama Islam Universitas Muhammadiyah Bengkulu, lakukan segala sesuatu dengan cinta dan cintai yang kamu lakukan.

Billahifii sabililhaq fastabiqulkairot.
Waasallamualaikum wr.wb

Ketua Bidang
Hikmah



 ttd
Kelvin Aldo
Sekretaris Bidang
Hikmah



 ttd
Rati Eka Putri

Resep Masak Pendap

(sumber : www.bengkuluinteraktif.com )

Pendap adalah jenis makanan yang terbuat dari ikan yang di olah dan di lumuri oleh bumbu khusus dan di tutupi oleh daun keladi (Talas) lalu ditutup lagi oleh daun pisang, setelah itu di ikat menggunakan tali. Bentuk pendap ini mirip dengan pepes ikan akan tetapi pendap ini di kukus. tidak banyak paham cara membuat dan mengolah pendap ini untuk menjadi kuliner yang lezat. Karena bumbu yang menutupi ikan tersebut masih sedikit yang mengetahui campurannya dan bukan hanya itu, keladi (talas) yang di gunakan untuk menutupi juga perlu perlakuan khusus agar tidak terasa gatal di lidah.

Cara membuat pendap :

Bahan :

4 ekor (400 gram) ikan kembung, dicuci bersih. Bisa juga ikan kakap atau ikan yang diinginkan.
2 batang daun bawang, dipotong 1/2 cm
1 tangkai daun seledri, diiris kasar
2 cm lengkuas, dimemarkan
1 batang serai, dimemarkan
3 buah asam kandis
5 lembar daun mangkukan, diiris kasar
100 gram kelapa parut kasar, disangrai
300 ml santan dari 1/2 butir kelapa
1 sendok teh garam
1/4 sendok teh merica bubuk
1/4 sendok teh gula pasir
2 sendok makan minyak untuk menumis
Daun talas untuk membungkus
Daun pisang untuk membungkus agar awet saat mau dibawak kemanapun sebagai oleh oleh khas bengkulu.
Bumbu Halus terdiri dari :
8 butir bawang merah
4 siung bawang putih
5 butir kemiri, disangrai
6 buah cabai merah
2 cm jahe
2 cm kunyit, dibakar

Cara Memasak Pendap :

Remas daun-daun mangkukan dengan 1/2 sendok teh garam. Cuci bersih lalu Tiriskan.
Lumuri ikan kembung dengan setengah bagian bumbu halus. 
Bungkus seperti pepes, Kukus 30 menit sampai matang. Setelah matang, buka pepes. 
Letakkan di atas piring. Sisihkan.
Panaskan minyak. Tumis sisa bumbu halus sampai harum.
Tambahkan daun bawang, daun seledri, lengkuas, serai, asam kandis, dan daun mangkukan.
Aduk sampai layu.
Tambahkan kelapa parut. Aduk rata.
Masukkan santan, garam, merica bubuk, dan gula pasir. Masak sampai matang dan kuah kental. Siram ke atas ikan kembung.

Sajikan untuk 4 porsi.

Minggu, 23 Juni 2019

Fakta Kesultanan Majapahit Kerajaan "Berasas" Islam

(sumber/net)

Siapa yang tidak kenal GAj Ahmada (Gajahmada). Agama apa sebenarnya yang dianut Gaj Ahmada ?

Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) Pengurus Daerah Muhammadiyah Yogyakarta sengaja melakukan penelitian untuk melakukan kajian ulang terhadap sejarah Majapahit. Setelah sekian lama berkutat dengan beragam fakta-data arkeologis, sosiologis dan antropolis .

Maka tim ini kemudian menerbitkan hasil penelitiannya dalam sebuah buku awal berjudul KESULTANAN MAJAPAHIT.

Fakta Sejarah Yang Tersembunyi .

Berikut diantara hasil penelitian tersebut :

1.Ditemukan atau adanya koin-koin emas Majapahit yang bertuliskan kata-kata ‘La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah’. Sebagaimana kita ketahui, koin merupakan sebuah alat pembayaran resmi yang berlaku di sebuah wilayah kerajaan. Maka sungguhlah mustahil jika dikatakan bahwa sebuah kerajaan Hindu memiliki koin yang bertuliskan kalimat tauhid seperti ini.

2. Pada batu nisan Syaikh Maulana Malik Ibrabim (Sunan Gresik) terdapat tulisan yang menyatakan bahwa beliau adalah seorang Qadhi (hakim agama Islam) kerajaan Majapahit. Hal ini menunjukkan bahwa Agama Islam merupakan agama resmi kerajaan tersebut.

3.Lambang kerajaan Majapahit berupa delapan sinar matahari dengan beberapa tulisan arab yakni sifat, asma, ma’rifat, Adam, Muhammad, Allah, tauhid dan Dzat. Mungkinkah sebuah kerajaan Hindu memiliki logo/lambang resmi bertuliskan kata-kata arab seperti in?

4.Pendiri kerajaan Majapahit yakni Raden Wijaya ternyata seorang muslim. Beliau adalah cucu dari Prabu Guru Dharmasiksa, seorang Raja Sunda sekaligus ulama Islam Pasundan yang hidup selayaknya seorang sufi. Sedangkan neneknya merupakan seorang muslimah keturunan penguasa Kerajaan Sriwijaya. Meskipun Raden Wijaya bergelar Kertarajasa Jayawardhana (menggunakan bahasa sansekerta yang lazim digunakan saat itu), tidak lantas menjadikan beliau seorang pemeluk Hindu. Gelar seperti ini (menggunakan bahasa sansekerta) ternyata masih juga digunakan oleh raja-raja muslim jawa zaman sekarang seperti Hamengkubuwono dan Paku Alam di Yogyakarta serta Pakubuwono di Surakarta/Solo.

5.Patih kerajaan Majapahit yang terkenal dengan Sumpah Palapa-nya, Patih Gajah Mada juga seorang muslim. Nama aslinya adalah Gaj Ahmada (terlihat lebih Islami, bukan?). Hanya saja, orang jawa saat itu sulit mengucapkan nama tersebut. Mereka menyebutnya Gajahmada untuk memudahkan pengucapan dan belakangan ditulis terpisah menjadi Gajah Mada (walaupun hal ini salah). Kerajaan Majapahit mencapai puncak keemasan pada masa Patih Gaj Ahmada. Konon, kekuasaannya sampai ke Malaka (sekarang masuk wilayah Malaysia). Setelah mengundurkan diri dari kerajaan, Patih Gaj Ahmada lebih dikenal dengan sebutan Syaikh Mada oleh masyarakat sekitar. Pernyataan ini diperkuat dengan bukti fisik yaitu pada nisan makam Gaj Ahmada di Mojokerto terdapat tulisan ‘La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah’.

5.Sebagaimana diketahui bahwa 1253 M, tentara Mongol pimpinan Hulagu Khan menyerbu Baghdad. Timur tengah pun berada dalam situasi konflik yang tidak menentu. Terjadilah eksodus besar-besaran (pengungsian) kaum muslim dari Timur Tengah (tetutama keturunan Nabi yang biasa dikenal dengan sebutan alawiyah). Mereka menuju kawasan Nuswantara (atau Nusantara) yang kaya akan sumber daya alamnya. Mereka pun menetap dan melanjutkan keturunan yang sebagian besar menjadi penguasa kerajaan-kerajaan di nusantara, termasuk kerajaan Majapahit.

Itulah beberapa fakta mengejutkan yang tersembunyi dari kerajaan Majapahit. Anda terkejut? Saya pun demikian. Mengapa bisa terjadi kesalahan seperti ini? Kita tahu, kawasan nusantara saat itu dikuasai penjajah Belanda yang kafir. Dalam konteks Majapahit, Belanda berkepentingan untuk menguasai Nusantara yang mayoritas penduduknya adalah muslim. Untuk itu, diciptakanlah pemahaman bahwa Majapahit yang menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia adalah kerajaan Hindu dan Islam masuk ke Nusantara belakangan dengan mendobrak tatanan yang sudah berkembang dan ada dalam masyarakat.

Sumber : Pimpinan  Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Yogyakarta

Senin, 10 Juni 2019

Biografi Kelvin Aldo



Nama Lengkap
:
Kelvin Aldo
Nama Lahir
:
Kahfi Aldo
Alias
:
Bangke/Luis Vena/Kevi
Agama
:
Islam
Hobby
:
Catur, Browsing, Baca, Diskusi.
Tempat Lahir
:
Lubuk Pauh, Bts Ulu,Musi Rawas, Sumatra Selatan
Tanggal Lahir
:
Rabu, 09 December 1998
Zodiak
:
Sagitarius
Warga Negara
:
Indonesia
Relation
:
-

Biografi
Kelvin Aldo adalah sosok laki laki kelahiran lubuk pauh, Sumatra selatan pada tanggal 09 desember 1998 dengan nama asli kahfi aldo. Anak dari pasangan salyadi (muara enim) dan nurima (lubuk linggau) ini merupakan tamatan sekolah dasar negeri trans kelinggi IVD melanjutkan ke MTS Rhondutusalam, pada umur 15 tahun di tahun 2013, dan dilanjutkan ke Madrasah aliyah muhammadiyah di kota bengkulu, indonesia. Setelah lulus dari MA.M, kelvin aldo melanjutkan pendidikan di universitas muhammadiyah bengkulu namun tidak tertarik untuk menyelesaikan kuliah karna dianggap salah jurusan dan iklim kampus tidak lagi menjadi pusat budaya keilmuan. Dan memilih menjadi manusia merdeka tanpa tekanan dan bertindak sesuai dengan kata hati yang menurutnya cenderung pada kebenaran dan keberpihakan terhadap rakyat, di awal kuliah ia dikenalkan pada organisasi kemahasiswaan yakni ikatan mahasiswa muhammadiyah (IMM), dari sinilah kelvin aldo menemukan ketimpangan sosial di lingkungan sekitar dan muncullah sifat radikal kelvin aldo.

Kelvin Aldo merupakan sosok yang memiliki sifat sosialis dan politis,
Kelvin aldo perna hampir dipenjara namun hanya ditahan 15 oleh kepolisian daerah resor bengkulu karna melakukan aksi demonstrasi bersama mahasiswa bengkulu yang memprotes kebijakan pemerintah yang tidak mampu menurunkan harga kebuthan pokok dan cenderung membuat seluruh yang berkaitan dengan hajat hidup masarakat di buat seperti pasar bebas.

Pendidikan
Sekolah Dasar Negeri Trans Kelinggi IVD Musi Rawas, Sumatra Selatan
Madrasah Tsanawiyah Musi Rawas, Sumatra Selatan
Ma Muhammadiyah Kota Bengkulu
universitas Muhammadiyah Bengkulu

riwayat organisasi
Organisasi Pencita Alam (OPA)
ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM)
ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM)
Generasi Muda Peduli Rakyat (GEMPUR)

Penghargaan
Juara 1 Lomba debat sekota bengkulu yang diadakan oleh PC IMM Kota bengkulu.
Juara 2 lomba debat seprovinsi bengkulu yang diadakan fakultas hukum universitas muhammadiyah bengkulu.

Kamis, 09 Mei 2019

People Power dan Tangan Besi Penguasa?

Bismillahirrahmanirrahim….

Penulis sebelumnya ingin menjelaskan agar tidak timbul persepsi lain diakhir dari tulisan. Bahwa penulis tidak perna terlibat sama sekali dengan partai politik atau menjadi partisan partai politik manapun serta memiliki riwayat fanatisme yang berlebihan terhadap toko politik atau gerakan dinegeri ini. Uraian kata-kata ini hanya ekspresi dari kegelisahan terhadap kondisi kebangsaan kita akhir-akhir ini. Elit politik  negeri kita sekan jauh dari ras adem sebab prosesi pemilihan umum 2019 yang tidak lain yakni pilpres.
Dimulai dengan munculnya pengumuman quick qount yang memenangkan oleh Jokowi-Amin dengan prolehan 54-56 persen dan diikuti klaim dari kubu Prabowo sebagai pemenang pilpres 2019 dengan prolehan 62 persen. Selain klaim muncul juga pernyataan  yang tidak percaya quick qount serta menuduh quick qount memanipulasi data dan sebagainya.
Beberapa kali Prabowo mengkalim kemenangan serta melakukan dekralasi kemengan terhadap pesta demokrasi 2019 menganggap yang perlu dikawal prosesnya karna dianggap banyak sekali kecurangan. Berbagai modus diungkap, mulai dari pencurian suara dan pengelubungan dimana mana. Kemenangan pilpres menurut Prabowo adalah amanah rakyat yang harus dijalankan serta siap menjalankan janji politiknya kepada rakyat, buruh, nelayan ulama dan seluruh rakyat Indonesia, sembari menunggu proses yang sedang berjalan.
Begitu pula dengan kubu 01 yakni pasangan Jokowi-Amin mereka enggan merayakan kemenangan dengan euforia yang berlebihan agar tak menimbulkan benturan antar pendukung.Namun sikap itu berbanding terbalik dengan peryataannya di media pada waktu yang berbeda. Bahwa Ia (Jokowi) mendapatkan ucapan selamat dari berbagai kepala negara karna telah berhasil terpilih kembali menjadi kepala negara pada pemilu serentak 2019. Semakna dengan klaim. 
Terlepas dari itu  sebenarnya penulis tidak begitu peduli siapa yang akan memimpin republik ini nantinya. Penulis tidak pada kesimpulan Jokowi gagal total dalam membangun Indonesia 4,5 tahun yang sudah berlalu ataupun Prabowo bisa lebih baik memimpin Indonesia di masa depan. Sifat gagal kendali yang tercermin dari sosok Jokowi dan karakter tempramen dan keterterus-terangannya dalam bersikap menurut penulis itu sama-sama sisi lemah dalam politik.
Satu-satunya alasan logis bagi penulis, mendukung kepemimpinan masa depan yang tidak berselingkuh dengan amanat rakyat. Calon pemimpin yang harus didukunga adalah mereka yang mampu menjamin bahwasahnya apapun janji kampanye serta kebijakan pemerintah tidak lain dan tidak bukan untuk kesejateraan dan hajat hidup bangsa Indonesia yang lebih baik.
Namun, siapapun penguasa yang mencoba untuk berselingkuh terhadap amanah rakyat maka gerakan pemuda, mahasiswa, dan rakyat bukan tidak mungkin terjadi. Gerakan people power sebagaimana yang didengungkan tokoh reformasi Amien Rais ataupun People Power yang dibayangkan papa Luhut Bisar Panjaitan dan Hendropriyono bisa saja terjadi. 
Pertanyaannya penulis berada diposisi mana?
Percaya terhadap KPU atau tidak?, Penulis tidak ingin bicara percaya atau tidak terhadap KPU, silakan kpu bekerja dengan aturan yang sudah ada baik itu udang undang pemilu atau berlandaskan PKPU. Akan tetapi jika penulis boleh mengumpat penulis ingin menyarankan agar SITUNG menjadi gambaran keterbukaan informasi prolehan suara calon presiden dan calon wakil presiden. Tapilkan data Situng secara terbuka agar koreksi dan transpransi bisa berjalan, berikut kesalahan pada situng. Sehingga yang salah tinggal diganti, kan selama ini yang menjadi alasannya hanya salah input.
Selanjutnya, mengenai siapa yang akan menjadi presiden dan wakil presiden 2019-2024 penulis sama sikapnya dengan capres dan cawapres diujung kalimatnya yakni menunggu pengumuman KPU 22 Mei 2019 (biar dianggap bijak) 
Penulis sebenarnya tidak ingin sama sekali menyikapi kondisi politik hari ini akan tetapi banyaknya peryataan para tokoh bangsa dan pejabat negara yang dianggap ngawur serta mengusik akal sehat rasanya perlu bersikap. Berkomentar adalah, menulis hak, berpendapat juga hak (hari ini penulis tuangkan) minimal memunculkan diskursus baru baik sebagai perlawan ataupun minimal tidak dianggap diam atas keadaan yang terjadi.
Berikut, pernyataan yang paling lucu dan gatal ingin tanggapi oleh penulis yakni 
Tim Hukum Pengkaji Ucapan Tokoh
Abdullah Mahmud Hendropriyono :”Rizieq dan Keturunan Arab Jangan Jadi Provokator” adalah salah satu headline  berita online yang sedang panas dibicarakan disentro negeri bernama Indonesia, lucu bukan. Dilain tempat dan waktu ada menteri mengatakan akan membentuk tim pengkaji ucapan para tokoh agar tidak sebarangan ngomong, mau gerakan people power dan meng-kudeta pemerintahan yang sah dan menebar ancaman pidana segala macam. Maksudnya kalau mempertahankan kekuasaan boleh dengan segala macam gitu..?
Menurut hemat penulis peryataan diatas tidak mendasar dan tak paham sejarah serta membabi buta serta rasis dan tidak layak menjadi seorang menteri dinegara manapun mungkin termasuk dinegeri anta beranta. Apalagi Indonesia yang penduduk 260 juta jiwa yang plural.
Gerakan People Power 
Adian Napitupulu, Budiman Sudjatmiko, Andi Arif, Fahri Hamzah, Desmon Mahesa adalah deretan nama besar pengukir sejarah penumbang rezim tirani orde baru dan bukan tidak mungkin akan muncul Adian, Budiman, Andi Arif, Fahri Hamzah, Desmon baru, dan Arab-Arab Indonesia, China-China Indonesia, Belanda-Belanda Indonesia, Jepang-Jepang Indonesia yang akan menumbangkan rezim yang sedang berkuasa. Namun, itu semua butuh dalih yang kuat dan stric amanat rakyat. Apabila terjadi kegagalan rasa adil dan surutnya rasa kesejahteraan, bukan tidak mungkin masyarakat dari berbagai elemen bergerak dalam satu komando sehingga muncul musuh bersama (commond enemy), people power pun terjadi!
Sinyal luluhnya rasa keadilan muncul dengan berbagai sajian informasi yang belum tentu juga benar, utamnya pemilu. Terjadinya kecurangan, keberpihakan aparatur negara, hingga indikasi aparat keamanan yang terlibat akan menjadi bola salju yang terus menumpuk rasa kesenjangan yang ujung-ujungya dimaknai penguasa sedang bertangan besi untuk membungkam rakyat. 
People power adalah kosa kata yang mungkin menakutkan bagi kekuasaan yang sedang memelihara otoritarianisme namun bisa bermakna sejuk bagi kekuasaan yang bermazhab demokrasi.  People power adalah gerakan legitimate dalam sebuah negara demokrasi, lebih-lebih lagi untuk memperjuangkan hak-hak rakyat. Sebaliknya, people power akan menjadi presiden buruk apabila digunakan pure untuk menuhi hasrat kekuasaan. 
Tanggungjawab kita bersama memelihara rasa aman dan damai namun, itu juga bukan kewajiban ketika negara tidak mampu menghadirkan rasa adil. Dalam negara konstitusi damai hanya dapat terwujud ketika keadilan diatas seluruh aktifitas bernegara, ketika 'damai' hadir di tengah ketidakadilan sama artinya dengan kekuasaan sedang memelihara kediktatoran, itulah orba yang tumbang. 

Bahasa Dan Istilah Dunia Kampus, Mahasiswa Baru Wajib Baca Part II

  Selamat ya akhirnya resmi menjadi mahasiswa baru tahun 2023, walaupun ada juga yang lulus putih abu abu nya tajun lalu atau dua tahun lalu...